Sumbarmadani.com- Kedatangan Sekretaris Jenderal Majelis Nasional KAHMI, Syamsul Qomar, ke Sumatera Barat menjadi momentum penting bagi seluruh kader untuk menegaskan komitmen menjadikan Kota Padang tuan rumah Musyawarah Nasional (Munas) XII KAHMI tahun 2027.
Kegiatan ini adalah gerak cepat MD Kahmi Kota Padang yang sebelumnya telah bersilaturahmi hangat di Istana Gubernur Sumatera Barat dan bertemu Gubernur Sumatera Barat sesaat usai salat subuh, pada Rabu (7/5), yang kemudian dilanjutkan dengan pertemuan konsolidasi di Kota Padang pada Minggu (11/5).
Dalam forum tersebut, dr. Heksan SpM(K) selaku Ketua Umum MD KAHMI Kota Padang menegaskan bahwa rekomendasi awal dari Munas sebelumnya sudah diperoleh, dan saat ini seluruh jajaran Majelis Daerah bekerja keras mematangkan persiapan agar penetapan resmi sebagai tuan rumah dapat terealisasi pada 2026. Ia menekankan pentingnya sinergi lintas daerah dan dukungan pemerintah dalam memasukkan anggaran penyelenggaraan ke dalam APBD.
Kuncinya adalah kekuatan ikatan dan cinta terhadap organisasi. Ini momentum kita untuk bersatu dan menunjukkan kesiapan. Kami di MD KAHMI Padang tidak hanya siap, tetapi juga telah membangun sinergi kuat dengan seluruh MD KAHMI se-Sumatera Barat,” ujar dr. Heksan
Koordinator Presidium KAHMI Sumbar, Dedi Rahmanto Putra, menjelaskan bahwa Munas KAHMI di Kota Padang tidak hanya berfungsi sebagai ajang konsolidasi organisasi, tetapi juga akan membawa dampak ekonomi besar bagi masyarakat setempat. Ia mencontohkan keberhasilan Munas di Palu tahun 2022 yang memacu dukungan hingga Rp15 miliar dari APBD Sulawesi Tengah, dan berharap Sumbar dapat meneladani langkah tersebut.
“Kita berharap Sumbar juga memberikan dukungan maksimal agar gaung Munas bisa semakin besar dan bermanfaat,” katanya.
Beberapa Majelis Daerah turut hadir memperkuat barisan, antara lain MD KAHMI Pesisir Selatan, MD KAHMI Pasaman, dan MD KAHMI Kepulauan Mentawai. Selain itu, Presidium MW KAHMI Sumbar Fauzan Zakir dan Sabar AS serta Sekjen Agustian Piliang ikut memberikan dukungan moral dan ide-ide strategis untuk memperkuat lobi kepada Majelis Nasional.
Langkah konkret telah dirancang, seperti rencana jalan sehat di Pesisir Selatan pada akhir Mei 2025 yang diharapkan dapat menghadirkan pengurus MN KAHMI, serta pelantikan pengurus Forhati Sumbar yang akan dijadikan ajang silaturahmi dengan tokoh MN KAHMI, salah satunya Kanda Doli Kurnia Tanjung. Kegiatan-kegiatan ini diharapkan dapat menambah kekuatan argumen Sumbar sebagai kandidat tuan rumah.
Syamsul Qomar menutup rangkaian dengan mengingatkan bahwa kiprah KAHMI harus terlihat lewat program konkret yang mampu menyentuh langsung kebutuhan masyarakat dan memperkuat kualitas sumber daya alumni. Dengan semangat “Yakin Usaha Sampai”, konsolidasi ini diyakini akan semakin mengokohkan posisi Padang sebagai tuan rumah Munas XII KAHMI tahun 2027 (YF)
