Sumbarmadani.com- Masa depan pembangunan Sumatera Barat kini semakin cerah dengan kehadiran para pemimpin muda yang berani dan visioner. Tokoh-tokoh muda ini membawa semangat baru dan inovasi dalam dunia politik yang sering kali penuh tantangan.
Cerint Iralloza Tasya adalah salah satu contoh nyata dari keberhasilan pemimpin muda yang mampu bersaing dengan senior di dunia politik. Dua kali terpilih dengan suara terbanyak pada Pemilihan 14 Februari 2024 dan PSU pada 13 Juli 2024 pada pemilihan DPD Sumatera barat membuktikan bahwa Cerint memiliki kemampuan dan ketangguhan untuk menghadapi segala rintangan dan dinamika politik.
Keberhasilan Cerint tidak datang dengan mudah. Ia harus menghadapi “kesembrawutan aturan” yang diciptakan oleh para senior pendahulunya yang hebat. Sebagai pendatang baru dalam dunia politik, Cerint menghadapi tantangan besar. Namun, seperti layang-layang yang naik melawan angin, Cerint berhasil mengatasi dua rintangan besar sekaligus: kesembrawutan aturan dan persaingan dengan para politikus senior (gaek) di kontestasi DPD.
Kemenangan Cerint memberikan cambuk peringatan kepada para politikus senior bahwa perlu adanya perubahan kepemimpinan untuk mencapai Indonesia Emas 2045, satu abad Indonesia merdeka.
Selain Cerint, Vasko Ruseimy juga menunjukkan prestasi gemilang dalam dunia politik. Vasko mampu mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra untuk maju sebagai Calon Wakil Gubernur Sumatera Barat. Vasko akan berpasangan dengan petahana, Gubernur Mahyeldi dengan berkoalisi nya PKS dan Gerindra.
Prestasi ini tentu bukan hal yang mudah diraih, mengingat persaingan yang ketat dan tantangan besar di dunia politik. Selain itu Vasko mampu meyakinkan DPP PKS bahwa ia layak berpasangan dengan Mahyeldi pada Pilkada 2024. Hal ini membuktikan bahwa pemimpin muda memiliki potensi besar untuk membawa perubahan dan kemajuan.
Anak muda, sebagai pendatang baru dalam politik, menghadapi berbagai ujian dan tantangan yang tidak ringan. Mereka harus berhadapan dengan aturan-aturan yang kadang membingungkan dan melawan para senior yang sudah mapan. Namun, semangat juang yang tinggi dan keberanian untuk melawan arus menjadikan mereka mampu meraih sukses dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan negara.
Keberhasilan Cerint dan Vasko memberikan sinyal kuat bahwa sudah saatnya ada perubahan kepemimpinan menuju Indonesia Emas 2045. Para senior harus membangun “jembatan” yang kokoh untuk memudahkan anak-anak muda melintasi dunia politik dan kepemimpinan.
Meskipun tidak mudah politikus senior menerima hal tersebut, namun tanggung jawab mereka adalah menyediakan jalan yang lebih mudah bagi generasi muda untuk mengambil alih tongkat estafet kepemimpinan.
Sumatera Barat memerlukan pemimpin-pemimpin muda yang enerjik, inovatif, dan visioner untuk mencapai cita-cita besar pada satu abad kemerdekaan. Para senior perlu memberikan dukungan penuh dan membimbing para pemimpin muda ini agar mereka dapat mengemban amanah dengan baik dan membawa Indonesia menuju masa depan yang gemilang.
Semangat para pemimpin muda seperti Cerint dan Vasko harus terus didorong dan diapresiasi. Mereka adalah harapan baru yang akan membawa perubahan positif dalam pembangunan Sumatera Barat dan Indonesia secara keseluruhan. Dengan dukungan dan kerjasama antara generasi senior dan muda, cita-cita Indonesia Emas 2045 bukanlah mimpi belaka, melainkan sebuah realita yang bisa dicapai bersama. Leadership Not Only Age Orientation But Also Science of Art For Struggle For Our Future and Anytime, Anywhere and Anymore.
