Sumbarmadani.com– Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Sumatera Barat (Sumbar), Harneli Mahyeldi, didampingi tim dari Dinas Sosial Provinsi Sumbar, turun langsung menyalurkan bantuan bagi para korban musibah kebakaran di Kenagarian Cupak, Kabupaten Solok, Rabu (4/1/2023).
Penyaluran bantuan dilakukan kurang dari 24 jam setelah musibah kebakaran yang menimpa delapan keluarga yang terdiri dari 28 jiwa tersebut. Ada pun dari Dinas Sosial, turut serta Kepala Bidang Linjamsos Andri Yunidal, Ketua Tim Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) Andra Rizki Syaiful, Staf Linjamsos Erwin Zulkarnain, serta Anggota Tagana Sumbar Joharman Anas.
“Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengucapkan turut berduka atas musibah yang menimpa warga kita di Jorong Balai Pandan dan Balai Tangah. Tentu hadirnya kita di sini untuk menyalurkan bantuan ini adalah wujud dari kepedulian Pemprov Sumbar, dan berharap dapat sedikit menghibur kesedihan warga kita yang tertimpa musibah,” Ketua LKKS Sumbar yang akrab disapa Ummi tersebut.
Istri Gubernur Sumbar tersebut juga berharap agar musibah yang terjadi tidak membuat korban patah semangat, menyerah, dan larut dalam kesedihan. “Kita harus selalu ingat bahwa Allah berfirman, innama’al ‘usri yusra, bahwa bersamaan kesulitan pasti ada kemudahan,” ucapnya sambil bercengkerama dengan para korban.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Prov. Sumbar, Arry Yuswandi, menerangkan, bahwa sebelum menyalurkan bantuan pihaknya telah lebih dulu mendapat informasi terkait musibah kebakaran dari Wali Nagari Cupak, Fatmi Bahar Dt. Tuo. Merespons informasi tersebut, tim Linjamsos langsung menyiapkan bantuan untuk disalurkan.
“Sesaat setelah informasi dan surat resmi masuk dari kenagarian, kita langsung meminta rekan-rekan di Bidang Linjamsos untuk segera bergerak ke lokasi. Sebab, sebagaimana arahan Gubernur, bahwa penyaluran bantuan bagi korban bencana alam dan bencana sosial ini harus secepat mungkin. Harus sesegera mungkin,” ucap Arry Yuswandi.
Ada pun terkait teknis penyaluran bantuan sendiri, Kabid Linjamsos Dinsos Sumbar, Andri Yunidal menyebutkan,musibah kebakaran di Kenagarian Cupak terjadi pada Selasa 3 Januari sekitar pukul 22.30 WIB. Terdapat 8 KK yang terdampak, yang terdiri dari 28 jiwa warga.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, akan tetapi dilaporkan 6 unit rumah ludes terbakar. Selain itu, sebagian dari bangunan dua unit rumah lainnya dan 1 unit sekolah dasar juga ikut disambar api,” ucap Andri.
Dalam penyaluran bantuan yang dipimpin oleh Ketua LKKS Sumbar tersebut, sambung Andri, rombongan membawa bantuan berupa mukena, baju kaos, pakaian dalam, selimut, mie instan siap saji, air mineral, kental manis, gula pasir, kopi, dan teh. (*)