Sumbarmadani.com- Ketua Umum Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti), Buya Syarfi, yang juga Anggota Dewan Pembina Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, menghadiri Rapat Pleno Dewan Pertimbangan MUI Pusat. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pembina, Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin, di Aula Buya Hamka, Kantor MUI Pusat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, pada Rabu (20/11/2024).
Dalam kesempatan itu, Buya Syarfi menjelaskan bahwa agenda pleno ini bertujuan memperkuat peran dan fungsi MUI sebagai lembaga keulamaan yang menjadi tumpuan umat. Selain itu, rapat ini juga menjadi momen untuk mengevaluasi berbagai tantangan yang dihadapi umat Islam di Indonesia.
Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI, KH. Zainut Tauhid Sa’adi, menekankan pentingnya penguatan MUI agar semakin relevan dengan kebutuhan umat. Menurutnya, pleno ini tidak hanya membahas penguatan internal organisasi, tetapi juga menangkap isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat, seperti dekadensi moral, maraknya free sex, dan judi online.
“Rapat pleno ini membahas berbagai hal, salah satunya adalah penguatan peran dan fungsi MUI agar kembali kepada khittah perjuangannya, demi kepentingan umat,” ujar Kiai Zainut.
Ia juga menambahkan bahwa Dewan Pertimbangan MUI ingin memaksimalkan peran para anggotanya melalui kontribusi pemikiran dan gagasan strategis. Program-program yang dihasilkan diharapkan tidak hanya bersifat rintisan, tetapi juga memiliki dampak luas bagi masyarakat.
Buya Syarfi mendukung langkah Dewan Pertimbangan MUI dalam menghadapi berbagai tantangan moral dan sosial di tengah masyarakat. Sebagai bagian dari MUI, ia menegaskan pentingnya memperkuat sinergi antarorganisasi Islam untuk menjawab persoalan umat secara komprehensif.
Rapat pleno yang dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional dan perwakilan berbagai organisasi Islam ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran MUI sebagai pelayan umat dan penjaga moral bangsa. Hasil rapat ini diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi strategis untuk program-program keumatan yang berkelanjutan (YF).