Sumbarmadani.com – Bertempat di Masjid Agung Nurul Iman, pada hari Kamis pagi (7/4), Wali Kota Padang, Hendri Septa membuka secara resmi kegiatan Pesantren Ramadhan Khusus yang diikuti oleh sebanyak 150 peserta didik dari 15 SMA, 11 SMK, dan 7 MA di Kota Padang.
Para peserta yang mengikuti agenda Pesantren Ramadhan Khusus ini merupakan mahasiswa pilihan yang telah direkomendasikan oleh sekolah masing-masing.
Untuk sama-sama menyaksikan program baru ini, turut hadir Kepala Kantor Kemenag Padang, Edy Oktafiandi, Ketua DMI Kota Padang, H. Maigus Nasir, dan juga Ketua Pelaksana, H. Akhri Meinhardi. Selain itu juga hadir Ketua Pengurus Masjid Agung Nurul Iman Prof. Dr. H. Salmadanis, beserta para narasumber dan guru pendamping dari setiap perwakilan sekolah masing-masing.
Dalam sambutannya, Hendri Septa mengaku sangat bangga terhadap antusiasme yang sangat tinggi dari SLTA di kota Padang terhadap program ini. Selain itu, dirinya juga senang melihat wajah ceria dari peserta didik yang mengikuti program keagamaan bagi generasi muda selama bulan Ramadhan tersebut.
Kepada sumbarmadani, Hendri Septa mengonfirmasi pelaksanaan Pesantren Ramadhan Khusus ini akan berlangsung selama 21 hari yang dimulai dari tanggal 7 hingga 28 April 2022. “Iya, 3 minggu seperti biasanya. Peserta didik nanti akan dibina di Masjid Nurul Iman,” sampai Wako Padang tersebut.
Wako Padang yang datang didampingi oleh Kabag Kesra Kota Padang, Fuji Astomi juga menyampaikan rasa syukurnya dalam menyambut bulan Ramadhan 1433 H ini. “Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang, kita sangat bersyukur dan mendukung sekali kegiatan Pesantren Ramadhan Khusus ini. Kita tentu berharap, setelah dibekali dalam Pesantren Ramadhan Khusus ini peserta didik semua akan menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah atau pun tempat tinggal masing-masing,” ucap beliau.
Di sesi akhir acara, Hendri Septa juga mengajak para peserta dan masyarakat sekitar untuk sama-sama meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Beliau juga berhadap semoga selama Ramadhan 1433 H ini, banyak generasi muda islami yang dibentuk agar nanti bisa menjadi pemimpin masa depan.
“Semoga kegiatan yang perdana kita gelar ini berjalan optimal sesuai harapan. Sehingga tercapai maksud dan tujuan diantaranya membentuk generasi muda Kota Padang yang Islami, dan mengembangkan potensial diri mereka mencapai prestasi yang cemerlang. Selanjutnya menciptakan generasi muda yang handal menuju calon pemimpin di masa depan,” tutup Wali Kota sembari memasangkan secara simbolis kokarde bagi perwakilan peserta Pesantren Ramadhan Khusus tersebut. (ASK)