Sumbarmadani.com-
Dalam sebuah wawancara di sela-sela Festival Surau 2024, Ketua Dewan Pembina Perti Padang, Bapak H. Fadly Amran, BBA, menyatakan kekagumannya terhadap kegigihan dan kecintaan Mekar pada agama. Mekar, yang baru berusia 9 tahun, telah menunjukkan prestasi luar biasa dengan mengikuti lomba Da’i Cilik di festival ini. “Saya sangat tersentuh melihat kegigihan Mekar dalam mempelajari dan menyampaikan dakwah. Hal ini sangat jarang ditemukan pada anak-anak saat ini yang lebih sering tenggelam dalam penggunaan gadget dan kurang mempelajari agama dalam kehidupan sehari-hari,” ujar H. Fadly Amran.
Menurut H. Fadly Amran, apa yang dilakukan oleh Mekar adalah sebuah contoh nyata dari generasi muda yang memiliki kepercayaan diri tinggi dan dedikasi kuat terhadap agama. “Melihat seorang anak seusia Mekar mampu tampil di depan umum dengan penuh percaya diri adalah sesuatu yang sangat luar biasa. Ini menjadi motivasi bagi kita semua, terutama para orang tua, untuk lebih mendorong anak-anak mereka mengembangkan bakat dan kepercayaan diri, terutama dalam bidang keagamaan,” tambahnya.
H. Fadly Amran juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendukung anak-anak mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang positif seperti lomba Da’i Cilik ini. Ia meyakini bahwa dengan adanya lomba semacam ini, anak-anak akan semakin termotivasi untuk mempelajari agama dan mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum. “Lomba Da’i Cilik ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa memotivasi anak-anak untuk lebih mengenal agama dan memiliki kepercayaan diri yang kuat,” katanya.
Salah satu momen yang sangat menyentuh adalah ketika Mekar dalam sesi perlombaannya berdoa untuk ayahnya yang telah meninggal saat Mekar berusia satu tahun. “Saya sangat terharu dengan doa yang dihaturkan oleh Mekar. Keikhlasannya dan cintanya kepada sang ayah yang telah tiada menunjukkan betapa besar hati dan jiwanya,” ujar H. Fadly Amran dengan penuh emosi.
Ketua Dewan Pembina Perti Padang itu juga berharap agar lebih banyak anak-anak seperti Mekar yang muncul di masa depan, karena mereka adalah harapan bangsa yang akan membawa nilai-nilai agama ke dalam kehidupan sehari-hari. “Semoga Mekar bisa menjadi inspirasi bagi banyak anak-anak lainnya. Kita perlu lebih banyak anak-anak seperti Mekar yang berani tampil dan menyampaikan pesan-pesan keagamaan kepada masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya Festival Surau 2024 dan kegiatan-kegiatan seperti lomba Da’i Cilik, H. Fadly Amran optimis bahwa generasi muda Kota Padang akan semakin termotivasi untuk mencintai agama dan mengembangkan bakat mereka dalam berbagai bidang. “Ini adalah langkah awal yang sangat baik. Saya berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan semakin banyak anak-anak yang berpartisipasi,” tutupnya. (RRS)