Agam—Guna mencari talenta-talenta baru dalam dunia sepakbola, dibutuhkan banyak ajang pertandingan, baik dalam skala nasional maupun daerah. Seperti ajang turnamen Trofeo di Lapangan Anduriang, Kapau, Kabupaten Agam.
Tiga tim dari tiga nagari berbeda bertanding dengan sistem round-robin bertanding dalam satu hari. Masing-masing tim punya kesempatan dua kali pertandingan untuk mengumpulkan poin. Dari tiga tim yang bertanding Minggu (11/2020), juara pertama jatuh kepada SSB Lambah untuk kategori usia 9-10 tahun.
Mereka mengoleksi dua kemenangan atas SSB Seroja dan SSB Kubang Putiah dengan skor 1-0. Kemenangan ini membuat SSB Lambah semakin diperhitungkan, karena mereka mampu menjadi juara dalam dua minggu beruntun di lokasi berbeda.
Salah seorang orangtua pemain SSB Lambah, Alhadi mengatakan melalui sepakbola, pendidikan karakter dapat ditanamkan. Sepakbola menjadi media paling lengkap untuk pembentukan karakter anak-anak, karena di situ ada talenta, keterampilan, sportivitas, kerja sama tim, menghargai lawan dan teman. Banyak nilai positif yang bisa didapatkan dalam pertandingan sepakbola.
Untuk mendukung minat dan bakat sang anak yang bernama Rayhan assyauqi. Alhadi rela menenami saat pertandingan, dan selalu memberikan motivasi. Alhadi sendiri merupakan mantan pemain FC Sincan (Simpang Canduang). Klub yang pernah menjuara Piala Bupati Tanah Datar dan beberapa piala lainnya.