Sumbarmadani.com – Pengurus Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumatera Barat resmi dilantik pada hari Sabtu, 23 April 2022 pukul 15.00 WIB. Acara pelantikan tersebut diselenggarakan di Aula Gubernur Sumatera Barat. Acara pelantikan tersebut mengusung tema “Menciptakan Competitive Advantage Badko HMI Sumatera Barat yang Kolaboratif, Transformatif, Progresif dan Solid dalam Upaya Mewujudkan Masyarakat yang Madani.”
Raihan Ariatama yang merupakan putra daerah Minangkabau dan diamanahkan saat ini sebagai Ketua Umum PB HMI langsung mengambil ikrar pelantikan para Pengurus Badko HMI Sumbar yang dipimpin oleh Rustam Budiman. Keseluruhan tim kepengurusan merupakan para perwakilan dari setiap HMI Cabang yang ada di Kabupaten/Kota di Sumatera Barat.
Pada sambutan pertamanya, Budi (Sapaan akrab Rustam Budiman) mengatakan bahwa dalam mewujudkan cita-cita besarnya, yaitu mewujudkan bentuk komunitas Masyarakat Adil Makmur yang diridhoi Allah Swt., HMI selalu senantiasa bekerjasama dengan pemerintahan pusat maupun pusat dalam catatan sejarah. Akan tetapi, kerjasama tersebut tidak hanya berupa komunikasi diplomasi, melainkan juga penghantaran kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan Indonesia.
Rustam Budiman juga menambahkan bahwa sesuai dengan visinya, HMI SOLID, dirinya akan mengupayakan selama kepengurusan untuk membangun solidaritas yang kuat demi menjalankan berbagai program-program kerja yang dalam hipotesa selama ini akan memberikan efek yang sangat positif untuk masyarakat di Sumatera Barat.
Acara yang dilanjutkan langsung dengan Pelantikan Korps HMI-Wati Badko HMI Sumbar ini dihadiri oleh berbagai tamu dan undangan, seperti Gubernur Sumatera Barat, POLDA Sumatera Barat, Dandim Sumatera Barat, MW KAHMI Sumatera Barat, MW FORHATI Sumatera Barat, MD KAHMI se-Sumatera Barat, MD Forhati se-Sumatera Barat, HMI Cabang se-Sumatera Barat, Instansi Pemerintahan se-Sumatera Barat, Organisasi Kepemudaan se-Sumatera Barat, dan KEJATI Sumatera Barat.
Dalam wawancaranya, Ghita Ramadhayanti selaku Ketua Umum Kohati Badko HMI Sumbar mengatakan visi kuat competitive advantage yang dibangun adalah bentuk tantangan kuat dari kepengurusan kali ini agar menciptakan daya saing kuat bagi mahasiswa dan pemuda di Sumatera Barat. Menurut Ghita, jiwa kompetitif tersebut harus hadir dalam diri dan jiwa kader HMI hari ini agar tidak terlalu terlena dengan kejayaan masa lalu HMI. Apalagi jika mengingat zaman hari ini memiliki tantangan yang jauh berbeda.
Selain itu, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, mengucapkan bahwa puasa bukanlah penghambat bagi HMI untuk bergerak. “Meskipun saat ini kita sedang menjalankan puasa ramadhan, pelantikan Badko HMI harus terus dilanjutkan,” ucap Mahyeldi sambil diiringi tepuk tangan para hadirin.
Mahyeldi juga berharap HMI bisa menjadi inisiator terwujudnya kesatuan mahasiswa dan pemuda. “Pemuda hari ini adalah pemimpin di masa depan. Saya gelisah melihat perkembangan organisasi mahasiswa maupun pemuda hari ini yang banyak dualisme, HMI saya berharap bisa menjadi trendsetter untuk menyatukan semua itu,” sampai Mahyeldi.
Mahyeldi berharap HMI punya kepentingan dan kewajiban untuk terus membuat program-program yang berorientasi pada peningkatan kualitas SDM Pemuda di Indonesia, terkhusus Sumatera Barat. “HMI adalah salah satu bukti bahwa pemuda bisa bersatu, kedepannya, kita berharap HMI terus punya kesamaan kepentingan dengan kita (Pemprov) untuk meningkatkan kualitas SDM di Sumatera Barat,” ucap Mahyeldi.
Acara pelantikan yang menerapkan metode hybrid system ini sangat diapresiasi oleh Raihan Ariatama, Ketua Umum PB HMI. Disampaikannya, bahwa Badko HMI Sumatera Barat kedepannya mesti bisa menjadi corong utama hadirnya pilot project HMI yang sesuai dengan misi G7, diantaranya penanganan covid, keamanan, ekonomi, agama, dll.
Presidium MW KAHMI Sumbar, Afrianto Korga juga mengucapkan selamat kepada seluruh personalia yang dilantik hari ini. Dirinya berharap semua program yang dibuat agar realistis dan bisa dikerjakan, daripada berharap tinggi tapi sukar untuk dilaksanakan. (ASK)