Gubernur Sumbar saat menandatangi peresmian Monumen Angkatan 66.
Sumbarmadani.com-Pasca pemberontakan G-30-S/PKI 30 September 1965 terjadi peristiwa penting, tepatnya pada tanggal 10 Januari 1966, di tahun tersebut mahasiswa melakukan aksi dikenal yang dengan nama Tritura.
Memperingati hari tersebut, Angkatan 66 di Sumatera Barat (Sumbar) melakukan serangkaian kegiatan untuk mengingatkan kembali generasi muda tentang sejarah bangsa.
“Tritura adalah tiga tuntutan rakyat ketika itu, pembubaran PKI, Retooling Kabinet (Rombak Kabinet) dan turunkan harga, itu lah tuntutan dan yang dirasakan masyarakat waktu itu,” tutur Ketua Panitia Pelaku bedah buku dan Peresmian Monumen Angkatan 66, Bakhtiar Kahar di Auditorium Kantor Gubernur Sumbar, Kamis, (10/1/2019).
Menurutnya, generasi muda harus mengetahui sejarah dan jangan larut dalam reformasi, yang seolah olah ini benar semuanya.
“Harus ada koreksi total terhadap perjalanan bangsa. Era demokrasi liberal saat ini generasi muda harus bangkit untuk menilainya lebih baik, banyak hal yang menjadi perhatian generasi muda saat ini,” sebutnya.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno, menuturkan bahwa generasi muda harus jadi pejuang dan generasi penerus bangsa yang berintegritas.
“Tritura menjadi inspirasi, seperti turunan harga, memang waktu itu terjadi inflansi, kemudian juga menuntut pembubaran PKI, peristiwa Tritura adalah bukti sejarah bagaimana generasi muda mengawal perkembangan Repuplik Indonesia ini.
Lebih lanjut, kata Irwan, kalau dilihat sejarah Tritura tidak ada namanya demonstran bayaran, ini tentu berbeda kondisinya dengan sekarang.
“Dulu mana ada demonstran bayaran, kalau sekarang banyak, oleh sebab itu, perubahan itu ada digerasi muda, bukan tidak percaya pada generasi tua , harapan kita mahasiswa jangan terkontaminasi sehingga hilang intelektualnya,” sebut Irwan
Selain dari memperingati hari Tritura, Angkatan 66 Sumbar juga melaksanakan bedah buku “Pelaku sejarah angkatan 66 berbicara tentang Tritura” dan peresmian monumen angkatan 66 yang berlokasi di Jalan Ahmad Karim Bukittinggi. (Deni G)
Editor: Jufri R. U