Sumbarmadani.com-Sabtu, 27 Mei 2023 di Panti Asuhan Anak Mentawai dan Yatim H. Syafri Moesa Jl. SMPN 21 Ulu Gadut, Kel. Koto Lua, Kec. Pauh, Kota Padang, pada pukul 13.00 sampai 15.00 siang mahasiswa Ilmu Politik FISIP UNAND melaksanakan kegiatan Project Based Learning (PJBL) matakuliah Perempuan dan Politik yang di ampu oleh Dr. Indah Adi Putri, M.IP dan Lusi Puspika Sari, M.IP. Mahasiswa yang beranggotakan 8 orang terdiri dari Annisa Saliha, Daffa Fakhri Al Kautsar, Dwisa Putri Delia, M. Afif Wardana, M. Rangga Aditya I, Raihan Nanda Putra, Septia Riska Mahrani, dan Wahyu Ilahi. Kegiatan PJBL di panti asuhan ini bertema “Optimalisasi Peran Perempuan Menuju Pemilu 2024 di Panti Asuhan Anak Mentawai dan Yatim H. Syafri Moesa” dengan 2 materi pembahasan yaitu, pertama keterwakilan perempuan dalam politik dan kedua menjadi pemilih cerdas di pemilu 2024. Kegiatan PJBL ini diikuti oleh seluruh anak-anak di panti asuhan, mulai dari umur 19 sampai 12 tahun.
Kegiatan PJBL ini dibuka oleh MC dari mahasiswa, yaitu M. Afif Wardana yang dilanjutkan dengan pembacaan ayat Al-Quran. Dilanjutkan juga dengan kata sambutan dari pengurus panti asuhan yang diwakili oleh Kak Iya. Kak Iya mengucapkan terima kasih atas kegiatan ini dan berharap bahwa kegiatan ini dapat bermanfaat bagi anak-anak dalam mempersiapkan diri menuju pemilu 2024. Daffa Fakhri Al Kautsar sebagai perwakilan dari mahasiswa dalam kata sambutannya mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anak-anak dalam m pengetahuan politik dan pemilu serta juga untuk menyambut pemilu serentak 2024. Harapan dalam kegiatan ini adalah adanya peningkatan partisipasi dari perempuan di dalam politik serta agar nantinya anak-anak di panti asuhan memilih calon-calon wakil rakyat yang baik dan benar untuk mewujudkan generasi Indonesia emas nantinya.
Dalam pemaparan materi, dibagi menjadi 3 sesi. Jalannya pemaparan materi langsung dipimpin oleh moderator, Dwisa Putri Delia. Sesi pertama, materi keterwakilan perempuan dalam politik disampaikan oleh Septia Riska Maharani. Materi ini berisikan keterwakilan perempuan menjadi penting diperbincangkan karena presentasi perempuan yang duduk di penentu kebijakan masih minim representasinya. Di dalam politik penting keterlibatan semua warna negara baik laki-laki maupun perempuan terutama di lembaga legislatif.
Pada sesi kedua, penyampaian materi oleh Annisa Saliha, tentang menjadi pemilih cerdas di pemilu 2024. Alasan dibutuhkannya mempersiapkan diri menjelang pemilu 2024 karena pemimpin merupakan wajah dari negara Indonesia untuk 5 tahun ke depan. Apabila salah dalam memilih pemimpin maka sistem pemerintahan Indonesia akan hancur untuk 5 tahun kedepan. Oleh karena itu kita perlu berpartisipasi dalam politik dengan cerdas dan objektif. Selanjutnya, sesi ketiga dilanjutkan dengan tanya jawab yang dipandu oleh moderator terkait materi yang disampaikan oleh narasumber. Salah satu anak-anak di panti asuhan, Indi menanyakan kenapa kita juga perlu menyiapkan diri untuk pemilu 2024?.
Dalam tanya jawab ini, anak-anak di panti asuhan sangat antusias dalam menyampaikan pertanyaan dan tanggapannya dalam peran perempuan menuju pemilu 2024. Terakhir, dilanjutkan ice breaking bersama anak-anak panti asuhan dengan games politik berkata dan sambung kata. Kegiatan PJBL ini ditutup oleh moderator dengan kesimpulan kunci utama dari sebuah kesuksesan adalah gapailah pendidikan setinggi mungkin agar kita bisa memperoleh pencapaian terbaik di dalam hidup. Selanjutnya dilakukan photo bersama sekaligus penyerahan piagam penghargaan dari mahasiswa Ilmu Politik FISIP UNAND kepada Panti Asuhan Anak Mentawai dan Yatim H. Syafri Moesa.
