Sumbarmadani.com – DPW Ikatan Keluarga Minang Provinsi Jawa Barat mengantarkan langsung donasi keluarga perantau Minang di Jawa Barat untuk korban bencana alam di Sumatera Barat.
Kedatangan Ketua DPW IKM Jabar, Joni Martiyus Sikumbang bersama dengan Pengurus DPW IKM Jawa Barat dan DPD IKM Cianjur datang ke Istana Gubernur disambut langsung oleh Gubernur, Mahyeldi.
Pertemuan yang berlangsung selama lebih kurang 1 jam tersebut diisi dengan temu ramah sembari menceritakan tentang kondisi terkini dari dampak bencana alam Galodo dan banjir lahar dingin di Sumatera Barat.
Joni mengungkapkan bahwa IKM di Jawa Barat sejak awal mendengar kabar, langsung berkoordinasi untuk mengumpulkan donasi guna membantu para korban terdampak bencana.
Alhamdulillah, kepada Buya (Panggilan akrab Gubernur) kami sampaikan DPW IKM Jawa Barat sangat bersimpatik dengan tangisan masyarakat di Sumatera Barat sesaat setelah terjadi bencana alam.
lebih lanjut, Joni juga menyampaikan bahwa IKM Jawa Barat sangat termotivasi dengan bantuan yang pernah diberikan dunsanak di Sumatera Barat saat gempa bumi terjadi melanda Kabupaten Cianjur. Bahkan, Gubernur Buya Mahyeldi saat itu juga langsung turun ke lokasi untuk melihat perantau Minang yang terdampak bencana di Cianjur.
Gubernur Mahyeldi menyambut hangat kedatangan pengurus DPW IKM Jawa Barat di Istana Gubernur. Buya menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada IKM Jawa Barat yang mengumpulkan donasi untuk meringankan beban para korban terdampak bencana di Sumatera Barat.
Mahyeldi juga menyampaikan bahwa IKM Jawa Barat termasuk organisasi perantau Minang yang sangat aktif dalam memperhatikan kondisi negeri. “Kami berharap, semoga rasa kekeluargaan ini dapat terus dijalankan, apapun kondisinya,” ucap Mahyeldi.
Buya juga menyampaikan kondisi dampak dari bencana alam yang terjadi sangat menimpa berbagai aspek. Putusnya akses transportasi mengakibatkan pendapatan ekonomi masyarakat sekitar juga menurun. Selain itu, areal tanah produktif juga banyak yang rusak yang mengakibatkan banyak Kepala Keluarga kehilangan mata pencahariannya.
Pertemuan tersebut diakhiri dengan foto bersama sembari menyerahkan bantuan kepada Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat.