Sumbarmadani.com- Menteri Agama Republik Indonesia, Dr. H. Nasaruddin Umar, menyampaikan harapannya agar Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) dapat menjadi pelopor gerakan yang bersifat universal di masa depan. Hal ini diungkapkan dalam kunjungan silaturahmi Pimpinan Pusat (PP) PERTI di Kantor Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng Utara, Jakarta, Jumat (27/12/2024).
Dalam pertemuan yang dipimpin Ketua Umum PP PERTI, Buya Dr. H.M. Syarfi Hutauruk, MM, Menag mengusulkan agar PERTI mendirikan Universitas Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Univ. PERTI) sebagai sarana untuk mengembangkan pemikiran para pendiri organisasi bagi generasi mendatang. “Universitas itu sifatnya lebih universal dan menjadi institusi ilmiah dalam mengembangkan pemikiran-pemikiran PERTI,” ujar Nasaruddin.
Sinergi PERTI-Kemenag untuk Kemajuan Umat
Menag menegaskan, Kementerian Agama siap memberikan dukungan penuh terhadap pendirian universitas tersebut sebagai bagian dari komitmen untuk memperlakukan semua organisasi masyarakat (ormas) secara adil. “Kemenag dan PERTI harus bersinergi. Tidak ada ormas yang akan dianaktirikan. Kami ingin PERTI turut menjadi agent of control terhadap kementerian ini, khususnya dalam gerakan bersih-bersih internal dan pemberantasan korupsi,” tegasnya.
Selain itu, Nasaruddin juga mendorong PERTI untuk fokus pada pembinaan dai berbasis thariqah agar dapat menghasilkan pendakwah yang menyejukkan dan jauh dari ekstremisme. “Pendakwah berbasis thariqah akan memberikan kesejukan di tengah umat. Ini penting untuk menghadapi tantangan dakwah masa kini,” tambahnya.
Pemberdayaan Perempuan dan Kaderisasi Generasi Muda
Dalam kesempatan tersebut, Menag juga menyoroti minimnya tokoh perempuan di posisi strategis. Ia berharap melalui Persatuan Wanita Tarbiyah Islamiyah (PERWATI), PERTI dapat melahirkan tokoh-tokoh perempuan tangguh yang dapat berkiprah di tingkat nasional. “Perempuan ormas harus mampu mengisi jabatan strategis di berbagai sektor, termasuk pemerintahan,” ujarnya.
Apresiasi dan Komitmen PERTI
Ketua Umum PP PERTI, Buya Dr. H.M. Syarfi Hutauruk, mengapresiasi dukungan dan perhatian Menteri Agama terhadap organisasi ini. “Pandangan Pak Menteri sejalan dengan mimpi kami. Pendirian Universitas PERTI dan pengembangan dunia pendidikan adalah fokus utama kami saat ini,” ungkapnya.
Buya Syarfi juga menegaskan komitmen PERTI untuk terus berbenah, terutama dalam meningkatkan profesionalitas tenaga pendidik di madrasah dan pesantren. “Kami akan mendukung program-program Kementerian Agama serta bersinergi untuk kemajuan umat, bangsa, dan negara,” pungkasnya.
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Sekjen PP PERTI Drs. H. Julhendri Chaniago, Ketua Umum PERWATI Ummi Hj. Asdirwati Ali, Ketua Lembaga Dakwah dan Thariqah PP PERTI Dr. Aldowi Putra, serta pengurus PP PERTI lainnya (*).